Apa Itu Triple Pythagoras?
Berdasarkan dalil yang dikemukakan Pythagoras, ia mengungkapkan bahwa kuadrat panjang sisi miring suatu segitiga siku-siku (salah satu sudutnya 90°) adalah sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi-sisi lainnya. Secara sederhana, teorema Pythagoras dapat dirumuskan sebagai berikut :
Triple Pythagoras. (Sumber: anissanurhidayati.wordpress.com)
a²+ b² = c²
Di mana “c” merupakan sudut terpanjang dari segitiga siku-siku.
Nah, dengan menggunakan teorema Pythagoras, kita dapat menentukan mana kumpulan bilangan yang merupakan segitiga siku-siku.
Misalnya:
a = 3, b = 4 dan c = x, dengan menguadratkan sisi miring dan jumlahkan kuadrat sisi lainnya, maka diperoleh:
a² + b² = c²
3² + 4² = c²
9 + 16 = c²
25 = c²
C = √25
C = 5
Selain itu, dengan menggunakan teorema Pythagoras tadi, kita dapat menentukan; apakah ketiga barisan bilangan dapat membentuk segitiga siku-siku.
Contoh :
a = 10, b = 8 dan c = 22, dengan mengudaratkan sisi miring dan jumlahkan kuadrat sisi lainnya, maka diperoleh:
c² = 22²
c²= 484;
a² + b² = 102 + 82
a² + b² = 100 + 64
a² + b² = 164
Karena 222 > 102 + 82, maka segitiga ini bukan termasuk segitiga siku-siku.
Komentar
Posting Komentar